简体中文
繁體中文
English
Pусский
日本語
ภาษาไทย
Tiếng Việt
Bahasa Indonesia
Español
हिन्दी
Filippiiniläinen
Français
Deutsch
Português
Türkçe
한국어
العربية
Ikhtisar:Jika kerap berkecimpung dalam trading forex, Anda pasti sudah tidak asing lagi dengan Fibonacci Retracement. Indikator analisis ini dilakukan dengan memanfaatkan golden ratio Fibonacci, ilmu hitung matematika kuno yang bisa membantu Anda mendapatkan untung saat melakukan trading.
Fibonacci Retracement adalahsuatu indikator yang mampu memprediksi level support maupun resistance. Melalui indikator tersebut, Anda bisa menentukan sendiri waktu terbaik masuk dalam pasar forex untuk mendapatkan keuntungan maksimal sekaligus memutuskan harga.
Umumnya, indikator ini banyak dimanfaatkan oleh para trader yang bermain di pasar forex. Meski demikian, analisis Fibonacci Retracement kini banyak juga dipakai untuk menganalisis cryptocurrency.
Definisi Fibonacci Retracement
Retracement diketahui sebagai kemunduran singkat atau pullback dari harga pasar sebuah aset dalam dunia trading. Umumnya, kondisi ini hanya bersifat sementara dan tidak menimbulkan efek yang membahayakan. Dengan begitu, Fibonacci Retracement adalah total penurunan dari harga suatu aset secara sementara pada periode selanjutnya yang dihitung berdasarkan deret Fibonacci.
Ketika melakukan teknikal analisis, deret angka tersebut kemudian akan diletakkan dalam grafik harga suatu aset dalam wujud garis horizontal. Selanjutnya, garis tersebut dikenal dengan sebutan Fibonacci Retracement Levels. Umumnya, penarikan garis Fibonacci akan menghadirkan level yang berada pada kisaran 23.6%, 38.2%, 61.8%, dan 78.6%. Tak hanya itu, perbandingan level 50% juga terkadang digunakan meski tidak masuk dalam kelompok deret Fibonacci.
Ketika harga dekat dengan wilayah Fibonacci, kemungkinan terjadinya perubahan tren bisa sangat besar. Akan tetapi, selalu ingat bahwa kemungkinan tersebut tidak bersifat mutlak. Anda memerlukan indikator lainnya yang bisa membantu menarik kesimpulan.
Kegunaan Garis Fibonacci
Fungsi dari level Fibonacci Retracement adalah membantu Anda menentukan area support dan resistance pada periode selanjutnya. Apabila Anda telah mengetahuinya, maka Anda juga dapat mengetahui kisaran harga yang tepat untuk masuk dan keluar dari pasar trading. Selain itu, Anda juga mengetahui saat terbaik untuk menentukan harga.
Lalu, bagaimana caranya membaca garis Fibonacci ini? Apabila harga terus naik ketika tiba pada level Fibonacci, besar kemungkinan kenaikan harga akan terus terjadi. Sementara itu, apabila harga tidak dapat menyentuh level Fibonacci, besar kemungkinan akan terjadi penurunan harga, sehingga Anda bisa segera menentukan harga pada level tersebut.
Fibonacci Retracement adalah indikator yang memberikan hasil lebih akurat ketika memasuki uptrend. Tak hanya itu, Anda juga dapat mengombinasikan indikator ini dengan indikator lainnya. Namun, Anda perlu memahami bahwa Fibonacci Retracement merupakan level yang sifatnya tetap, berbeda dengan moving average yang sering mengalami perubahan. Sifat ini dapat membantu Anda menentukan keputusan lebih mudah.
Subjektivitas akan muncul pada bagaimana pandangan Anda tentang dua bagian yang menjadi acuan awal garis Fibonacci yang Anda gunakan sebagai metode analisis. Dua bagian ini adalah swing high dan swing low.
Penggunaan Fibonacci Retracement dalam Forex
Terdapat enam tingkatan Fibonacci Retracement yang sebaiknya Anda pahami, yaitu:
Level 0.0%.
Level 23.6%
Level 50%.
Level 61.8%.
Level 100%.
Beberapa tingkatan tersebut dijadikan referensi atau acuan oleh trader saat menentukan wilayah support dan resistance. Level yang paling populer dari keenam tingkatan yang ada yaitu tingkatan 38.2%, 50%, dan 61.8%. Saat mencapai salah satu dari tiga tingkatan tersebut, sering muncul tanda untuk melakukan buy maupunsell dengan akurasi yang bisa dibilang tinggi.
Konsep mendasar penerapan Fibonacci Retracement adalah mencari kemungkinan melakukan pembelian atau buy apabila harga telah memasuki rentang support dan mencari kemungkinan untuk menjual atau sell saat harga masuk pada rentang resistance. Apabila Anda baru saja mempelajari hal ini dan belum sampai pada bagian buy dan sell, Anda dapat menggunakan Fibonacci Retracement untuk memudahkan menganalisis perputaran harga.
Apabila perputaran harga berhenti pada salah satu titik Fibonaaci, Anda dapat mulai menjajal melakukan pembelian maupun penjualan. Lalu, bagaimana Fibonacci Retracement diaplikasikan? Tidak perlu cemas, sekarang mayoritas aplikasi berbasis trading saham sudah dilengkapi dengan indikator Fibonacci sekaligus cara menghitungnya.
Setelah diagram analisis membentuk Fibonacci Retracement, Anda akan mendapati bahwa setiap saat harga mulai dekat dengan garis tingkatannya, akan terjadi perubahan tren. Menarik, ya? Meski lebih akrab diaplikasikan dalam trading forex, sebenarnya Fibonacci Retracement juga dapat digunakan untuk menduga semua hal yang hadir dalam bentuk diagram atau chart.
Disclaimer:
Pandangan dalam artikel ini hanya mewakili pandangan pribadi penulis dan bukan merupakan saran investasi untuk platform ini. Platform ini tidak menjamin keakuratan, kelengkapan dan ketepatan waktu informasi artikel, juga tidak bertanggung jawab atas kerugian yang disebabkan oleh penggunaan atau kepercayaan informasi artikel.
Pialang CFD dan FX Ritel Neex telah mengumumkan peluncuran CFD pada saham AS. Perusahaan tersebut mengatakan bahwa perluasan ini menggarisbawahi komitmennya untuk menyediakan akses yang lancar kepada para pedagang ke pasar keuangan global melalui inovasi, keamanan dan kemudahan.
Broker forex MarketsVox yang sebelumnya bernama ForexVox, baru saja memulai unit bisnis Prop Trading dengan merek MVFunded. Platform perdagangan valas ini berada dalam pantauan intensif para regulator. Pada Januari 2025 telah dimasukkan ke dalam daftar hitam CySEC, Siprus serta sebelumnya dinyatakan sebagai entitas ilegal oleh BAPPEBTI, Indonesia.
Swissquote, platform perdagangan daring terkemuka, telah melaporkan pendapatannya pada tahun 2024 sebesar sekitar CHF 655 juta, dengan laba sebelum pajak diperkirakan akan melebihi CHF 345 juta. Perusahaan tersebut menyoroti bahwa hasil keuangannya “lebih baik dari yang diantisipasi”.
Setidaknya sudah ada 3 regulator forex berkompeten telah menerbitkan peringatan bahaya serius terhadap aktifitas beberapa platform broker online duplikasi/klon/imitasi/peniru. Terdeteksi dalam aksinya di akhir 2024 hingga awal 2025, platform penipuan tersebut telah memakan korban dikalangan trader dan investor.