S&P 500 Futures Turun Lebih Jauh Di Bawah 3.700 Karena Pergumulan Tiongkok-Amerika Ditambahkan Ke Suasana Yang Tenang

• S&P 500 Futures memperpanjang penurunan hari Senin dari rekor puncak, mencetak penurunan ringan intraday.

• Polisi Hong Kong menangkap lebih banyak anggota partai oposisi, pemerintahan Trump mengumumkan lebih banyak sanksi.

• Kemajuan pembicaraan stimulus AS, harapan vaksin memancarkan sinyal mixed dan kegelisahan Brexit berlanjut.

• Rincian paket bantuan Jepang, bantuan fiskal AS dan berita pergumulan AS-Tiongkok akan dicermati.

S&P 500 Futures turun ke 3.680, turun 0,30% intraday, di Selasa pagi. Dengan demikian, barometer risiko turun untuk hari kedua setelah mencatat rekor baru puncak 3.700 selama Jumat lalu. Meskipun kegelisahan Brexit dan ketidakpastian atas stimulus AS sebelumnya telah memperburuk sentimen pasar, obrolan tentang ketegangan baru AS-Tiongkok baru-baru ini membebani nada risiko.

Tidak hanya sanksi baru pemerintahan Trump terhadap 14 diplomat Tiongkok, tetapi tindakan keras lainnya di Hong Kong oleh polisi juga menambah suasana akhir-akhir ini. Meski begitu, Menteri Luar Negeri Tiongkok Wang Yi mengharapkan diskusi yang optimis selama pembicaraan perdagangan fase 2 dengan Presiden AS terpilih Joe Biden.

Di tempat lain, Pemimpin Mayoritas Senat AS Mitch McConnell terdengar optimis atas pembicaraan stimulus terbaru sedangkan Ketua DPR Nancy Pelosi baru-baru ini mengatakan, melalui surat kepada Demokrat DPR, “Negosiasi tentang RUU belanja pemerintah membuat kemajuan”. Perlu juga dicatat bahwa Jepang siap untuk babak ketiga anggaran darurat untuk memerangi virus corona (COVID-19) karena infeksi meningkat baru-baru ini.

Selain itu, amukan Brexit membuat para pelaku pasar tetap gelisah karena para pembuat kebijakan hampir mencapai tahap berhasil total atau gagal total. PM Inggris Boris Johnson siap untuk mengunjungi Brussel meskipun rintangan utama masih belum terselesaikan. Berbicara tentang vaksin covid, Pfizer mungkin tidak dapat mengirimkan sebagian besar vaksinnya ke AS setelah Juni karena disibukkan dengan pesanan luar negeri sementara Kanada siap untuk menyetujui vaksin untuk digunakan dan Rusia siap untuk mendistribusikan obat untuk pandemi.

Tidak hanya S&P 500 Futures, tetapi saham-saham di Asia-Pasifik juga menunjukkan penghindaran risiko ringan sedangkan yield Treasury 10-tahun AS tetap lesu di sekitar 0,93% pada saat penulisan.

Mempertimbangkan kalender ekonomi ringan dan tenggat waktu peristiwa-peristiwa penting seperti Brexit, para pelaku pasar akan terus mengawasi katalis risiko untuk mencari dorongan baru.