简体中文
繁體中文
English
Pусский
日本語
ภาษาไทย
Tiếng Việt
Bahasa Indonesia
Español
हिन्दी
Filippiiniläinen
Français
Deutsch
Português
Türkçe
한국어
العربية
Ikhtisar:Gubernur Reserve Bank of New Zealand (RBNZ) Adrian Orr mengatakan pada hari Jumat bahwa menambahkan harga rumah akan membuat kebijakan moneter kurang
Gubernur Reserve Bank of New Zealand (RBNZ) Adrian Orr mengatakan pada hari Jumat bahwa menambahkan harga rumah akan membuat kebijakan moneter kurang efektif dan berdampak pada efisiensi pasar keuangan, menurut Reuters.
Menteri Keuangan Grant Robertson bulan lalu meminta RBNZ agar mengambil langkah-langkah untuk mengendalikan lonjakan harga rumah yang didorong oleh rekor suku bunga rendah dan kebijakan fiskal ekspansif. Orr, bagaimanapun, percaya bahwa proposal tersebut, jika dilaksanakan, dapat memiliki pertukaran negatif, terutama pada tujuan pemerintah untuk menampung warga Selandia Baru, dan mengurangi ketidaksetaraan.
Orr menambahkan bahwa menaikkan suku bunga untuk melawan gelembung pasar perumahan akan menyebabkan penurunan lapangan kerja.
Komentar Orr tidak berdampak pada NZD/USD. Pasangan mata uang saat ini diperdagangkan pada 0,7105, setelah mencapai tertinggi 0,7113 beberapa menit yang lalu.
Disclaimer:
Pandangan dalam artikel ini hanya mewakili pandangan pribadi penulis dan bukan merupakan saran investasi untuk platform ini. Platform ini tidak menjamin keakuratan, kelengkapan dan ketepatan waktu informasi artikel, juga tidak bertanggung jawab atas kerugian yang disebabkan oleh penggunaan atau kepercayaan informasi artikel.
EUR/USD menyentuh puncak intraday di atas 1,1600 menjelang sesi Eropa hari ini di tengah kekhawatiran beragam. Meski begitu, pembeli ragu untuk mengam
Pada Kamis dini hari, sekitar pukul 03:00 GMT / 10:00 WIB, Bank of Japan (BOJ) akan memberikan keputusan rapat kebijakan moneter rutinnya. Menyusul ke
NZD/USD mempertahankan proyeksi di 0,6800 setelah fase rebound berlangsung. Ekonom di Société Générale memperkirakan kiwi akan memperpanjang kenaikan
"Permintaan di Jepang belum pulih secepat di AS," kata Gubernur Bank of Japan (BOJ) Haruhiko Kuroda dalam sebuah pernyataan, hari Rabu.Kutipan Tamba
FxPro
GO MARKETS
STARTRADER
FOREX.com
Vantage
Tickmill
FxPro
GO MARKETS
STARTRADER
FOREX.com
Vantage
Tickmill
FxPro
GO MARKETS
STARTRADER
FOREX.com
Vantage
Tickmill
FxPro
GO MARKETS
STARTRADER
FOREX.com
Vantage
Tickmill