Indeks Dolar AS Berubah Negatif Di Sekitar 89,70

• DXY kehilangan momentum dan kembali ke level-level di bawah 90,00.

• Nonfarm Payrolls AS di -140 ribu di bulan Desember.

• Tingkat pengangguran AS tetap tidak berubah di 6,7%.

Greenback, jika diukur dengan Indeks Dolar AS (DXY), sekarang diperdagangkan dalam posisi defensif dan kembali ke kisaran 89,70/65.

Indeks Dolar AS menyarahkan kenaikan pasca-NFP

Indeks mempercepat koreksi ke bawah setelah Nonfarm Payrolls AS menunjukkan ekonomi kehilangan 140 ribu pekerjaan selama bulan Desember, kontras tajam dengan perkiraan kenaikan 71 ribu pekerjaan.

Di sisi yang lebih cerah, Tingkat Pengangguran tetap di 6,7% vs antisipasi investor yaitu lebih tinggi ke 6,8%.

Sementara itu, penjual USD masuk di balik spekulasi yang sekarang meningkat bahwa Federal Reserve mungkin harus memompa lebih banyak uang untuk membantu ekonomi di tengah memburuknya di sisi pandemi.

Data AS tambahan yang akan dirilis nanti termasuk Persediaan Perdagangan Besar bulanan dan Perubahan Kredit Konsumen untuk bulan November dan R. Clarida dari FOMC (voter tetap, dovish) yang akan berbicara.

Yang harus diamati di sekitar USD

Indeks mendapatkan kembali minat beli dan berhasil meninggalkan terendah baru-baru ini di wilayah 89,20, terutama karena pemulihan yield 10-tahun AS sementara kompleks risiko tampaknya akan mengambil nafas. Namun, untuk sementara prospek greenback masih tenggelam ke dalam sisi bearish di tengah stimulus moneter/fiskal besar-besaran dalam ekonomi AS, sikap “lebih rendah untuk waktu yang lebih lama” dari Federal Reserve dan prospek pemulihan yang kuat dalam ekonomi global.

Level-level relevan Indeks Dolar AS

Saat ini, indeks turun 0,15 di 89,68 dan menghadapi support berikutnya di 89,20 (terendah 2021 pada 6 Januari) diikuti oleh 88,94 (terendah bulanan Maret 2018) dan 88,25 (terendah bulanan Februari 2018). Di sisi lain, penembusan 91,01 (tertinggi mingguan 21 Desember) akan bertujuan ke 91,23 (tertinggi mingguan 7 Desember) dan akhirnya 91,92 (Fibo 23,6% dari penurunan 2017-2018).