EUR/USD Stabil Bahkan Ketika Sumber ECB Meremehkan Peluang Penurunan Suku Bunga

• EUR/USD dalam pola bertahan meskipun ECB meremehkan peluang penurunan suku bunga.

• Bank sentral tampaknya akan mundur dari pembicaraan dovish baru-baru ini.

• Musiman mendukung penguatan Dolar AS di bulan Februari.

EUR/USD berjuang untuk mengumpulkan daya tarik naik meskipun Bank Sentral Eropa (ECB) mundur dari upaya baru-baru ini untuk menguatkan mata uang tunggal.

Pada hari Jumat, Reuters mengutip lima sumber yang mengatakan bahwa bank sentral tidak mungkin menurunkan suku bunga kebijakan rendah yang sudah mencapai rekor untuk melawan perlambatan yang disebabkan oleh virus Corona, karena itu akan berdampak terbatas pada ekonomi. Selain itu, nilai tukar Euro masih dalam kisaran historisnya, meski telah menguat 14% terhadap Dolar sejak bulan Maret.

Pasar terperangkap pekan lalu setelah Gubernur bank sentral Belanda Klaas Knot mengisyaratkan ruang lingkup untuk pemotongan yang lebih dalam pada Suku Bunga Fasilitas Deposito, saat ini minus 0,5%.

Namun, sementara bank sentral tampaknya telah mundur dari pesan dovishnya, kenaikan EUR tetap sulit. EUR/USD diperdagangkan sebagian besar tidak berubah pada hari ini di dekat 1,2130, setelah menghadapi penolakan di atas 1,2150 pada hari Jumat.

Bank of America Global Research melihat ruang untuk koreksi sisi bawah selama beberapa pekan mendatang. “Ekonomi Uni Eropa lemah dan semakin melemah. Penguncian terus berlanjut, dan vaksinasi sangat lambat,” kata bank tersebut.

Musiman juga mendukung pullback dalam EUR/USD. Menurut Credit Agricole CIB Research, rata-rata USD cenderung berkinerja baik di bulan Februari, dengan kenaikan bersejarah terutama terlihat ketika mengikuti penurunan besar di bulan Januari.

Dari segi data, fokus hari ini adalah pada angka Penjualan Ritel Jerman, IMP Manufaktur, dan Non-Manufaktur ISM AS.

Level Teknis EUR/USD