简体中文
繁體中文
English
Pусский
日本語
ภาษาไทย
Tiếng Việt
Bahasa Indonesia
Español
हिन्दी
Filippiiniläinen
Français
Deutsch
Português
Türkçe
한국어
العربية
Ikhtisar:WTI saat ini diperdagangkan 0,2% lebih tinggi pada hari setelah kinerja yang kuat pada hari Rabu setelah persediaan distilat AS membukukan penurunan b
Pembeli minyak bisa segera kehabisan tenaga.
Penjual mencari Fibonacci retracement 61,8%.
WTI saat ini diperdagangkan 0,2% lebih tinggi pada hari setelah kinerja yang kuat pada hari Rabu setelah persediaan distilat AS membukukan penurunan besar.
Pabrik penyulingan juga meningkatkan aktivitas ke level tertinggi dalam lebih dari setahun, meningkatkan harapan untuk meningkatnya permintaan bahan bakar di konsumen minyak utama dunia.
Sementara itu, Federal Reserve menjadi gangguan di sore New York sebelum WTI berakhir dekat 0,90% lebih tinggi menyusul reli dari terendah $62,70 ke tertinggi $64,49.
Dolar AS membantu kompleks komoditas setelah ketua Federal Reserve, Jerome Powell menutup kemungkinan pengurangan awal.
Sementara itu, minyak tetap dalam penawaran menyusul berita dari OPEC+ pada hari Selasa yang memutuskan untuk tetap berpegang pada rencana pelonggaran bertahap pembatasan produksi minyak dari Mei hingga Juli.
Pedagang berpandangan bahwa krisis COVID-19 India akan bersifat sementara dan lebih memilih untuk tetap bullish pada langkah UE dalam peluncuran vaksin dan pemulihan ekonomi global secara umum.
Analisis teknis WTI
Ada formasi W pada grafik harian dan resistance lama 62,41 bisa berada di bawah tekanan terlebih dahulu sebelum pergerakan naik berikutnya.
Disclaimer:
Pandangan dalam artikel ini hanya mewakili pandangan pribadi penulis dan bukan merupakan saran investasi untuk platform ini. Platform ini tidak menjamin keakuratan, kelengkapan dan ketepatan waktu informasi artikel, juga tidak bertanggung jawab atas kerugian yang disebabkan oleh penggunaan atau kepercayaan informasi artikel.
Harga minyak mentah Brent untuk pengiriman Januari 2022 meningkat 18 sen, atau sekitar 0,2 persen, menjadi US$73,88 per barel di London ICE Futures Exchange.
Seperti dilansir Reuters, harga minyak West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Januari 2022 naik US$1,80, atau sekitar 2,6 persen, menjadi US$69,95 per barel di New York Mercantile Exchange.
Chief Executive Officer Trafigura Group, Jeremy Weir, mengatakan pengetatan pasar minyak global disebabkan permintaan kembali ke tingkat sebelum pandemi.
AUD/USD datar hari ini karena tekanan meningkat di bawah tertinggi semalam di dekat 0,7430. Harga telah jatuh sekitar 0,22% di Asia pada hari Selasa k