Kabar Robot Trading Forex Bodong ! ATG, Net89 Dan Arfa Trading

Robot Trading Forex Bodong

Robot trading forex bodong merujuk pada perangkat lunak yang secara otomatis melakukan keputusan perdagangan valas ritel online namun dimanfaatkan untuk tindakan penipuan.

Beberapa robot trading forex kategori bodong menggunakan hasil backtest yang tidak akurat atau melakukan manipulasi data untuk memberikan hasil rekayasa.

Berdasarkan fakta, sangat diyakini bahwa robot trading forex bodong merupakan perangkat lunak yang dibuat hanya untuk penipuan yang merugikan para penggunanya.

Robot trading yang sesungguhnya sering disebut juga sebagai “Expert Advisor” (EA) yang dapat berjalan di platform MetaTrader. Idealnya, mereka dapat memberikan sinyal untuk membuka atau menutup posisi trading, serta mengelola perdagangan secara otomatis.

Perlu diingat, tidak semua produsen robot trading forex dapat dipercaya. Penting bagi para pengguna untuk melakukan riset yang cermat sebelum membeli atau menggunakan perangkat lunak tersebut.

Mengembangkan sistem perdagangan otomatis sendiri berdasarkan strategi yang telah teruji merupakan opsi untuk langkah pengamanan.

Kasus ATG 5.0 Tersangka Wahyu Kenzo

Pelimpahan berkas perkara untuk tahap ke-2 telah diproses oleh penyidik Kejari (Kejaksaan Negeri) Kota Malang pada perkara ATG (Auto Trade Gold) 5.0. Sidang untuk Wahyu Kenzo (WK) sebagai tersangka akan segera dilaksanakan.

Sejumlah barang bukti dalam bentuk kendaraan, rumah hingga pabrik yang sebelumnya menjadi milik tersangka, turut disertakan dalam pelimpahan berkas tersebut. Perihal ini dijelaskan oleh Kombes Pol Makmun Hami selaku Kasubdit V Industri Keuangan Nonbank Dittipideksus Bareskrim Polri.

“Untuk selanjutnya, tinggal menunggu sidangnya yang akan digelar di PN Malang, yang kami limpahkan ini ada dua, dari empat orang yang telah kami tetapkan sebagai tersangka. Masih ada tersangka lain berinisial IG dan LL,” ucapnya kepada juru berita media online pada hari Senin, 17-Juli-2023.

Satu tersangka lainnya yang berkasnya juga telah dilimpahkan adalah Bayu Walker (BW) alias Bayu Candra. WK dan BW disinyalir sebagai dalang utama pada kasus ini. WK adalah pemilik bisnis ATG dan BW berfungsi sebagai IT.

Kombes Makmun menyampaikan, pihak Bareskrim POLRI menerima sebanyak 23 LP (Laporan Polisi) yang terkait dengan kasus robot trading modus penipuan forex bodong ATG dengan jumlah nilai kerugian sekitar lebih dari Rp 400 miliar

“Namun dari hasil seluruh aset yang telah kami amankan sudah mencapai Rp 300 miliar,” imbuhnya.

Barang bukti berupa kendaraan mewah ditempatkan di Rupbasan (Rumah Penyimpanan Barang Sitaan Negara), Pasuruan. Persiapan berkas dakwaan untuk persidangan sedang dilakukan. Tahap lainnya adalah menempatkan para pelaku di Lapas Klas I, Malang.

Informasi tersebut disampaikan oleh Edi Winarko selaku Kepala Kejari Kota Malang.

Buronan Net89 Warga Negara Kamboja

Terasa hembusan kencang, kabar angin badai yang mengejutkan pada kasus Net89. Dua buronan pada perkara ini diduga keras telah berganti kewarganegaraan. Kabarnya pemerintah Kamboja memberikan kewarganegaraan tersebut sejak akhir 2022.

Tim WikiFX Indonesia telah melakukan pengecekan dengan penelusuran langsung ke dunia maya online dan menemukan beberapa hal yang memang cukup membuat kita terpana.

Berikut seperti mengutip dari artikel terbitan akhir Juni 2023 oleh salah satu media online independen yang berbasis di Kamboja. Beberapa cuplikan diterjemahkan oleh tim WikiFX ke dalam Bahasa Indonesia seperti dibawah ini;

Dua pengusaha Indonesia yang dicari karena dugaan penipuan online dan telah hilang sejak Maret diberi kewarganegaraan Kamboja beberapa bulan sebelum mereka hilang, menurut Royal Gazette.

Pemerintah Kamboja mengeluarkan kewarganegaraan kepada warga negara Indonesia Andreyanto pada 21 Oktober 2022, dan namanya diubah menjadi Anderson William. Seminggu kemudian pada tanggal 28 Oktober, Lauw Swan Hie Samuel diberi kewarganegaraan dan namanya diganti menjadi Smith Boa.

Kementerian Perdagangan Kamboja, bagaimanapun, memiliki daftar untuk Simbiotik Multitalenta International (Kamboja), yang direkturnya adalah Andreyanto dari Surabaya, Indonesia, di mana operasi Net89 berlangsung.

Perusahaan juga memposting video ke YouTube pada 15 April 2021, di mana Andreyanto memamerkan kantornya di Menara Canadia Phnom Penh. Alamat resmi Simbiotik Multitalenta International yang terdaftar di Kementerian Perdagangan Kamboja sama dengan alamat Menara Canadia.

Kedua buronan yaitu Andreas Andreyanto (AA) dan Lauw Swan Hie Samuel diketahui oleh masyarakat kita sebagai petinggi di PT. SMI (Simbiotik Multitalenta Indonesia) terkait kasus Net89.

Juga tersiar informasi bahwa Bareskrim POLRI melalui Tipideksus (Direktorat Tindak Pidana Ekonomi dan Khusus) akan segera melakukan pengecekan mengenai berita ini ke Divisi Hubungan Internasional Polri.

Mereka akan segera mengirimkan surat resmi kepada Kemenkumham, Interpol dan Hubinter serta “Red Notice” juga telah diterbitkan.

Korban PMI Perkara Arfa Forex Trading

Tersebar luas melalui pemberitaan media online secara nasional, mengenai perkembangan pada kasus Arfa Forex Trading yang ditengarai juga melibatkan modus robot trading bodong.

Latar belakang kasus adalah pelaku asal Lumajang, Jawa Timur bernama Setiyo Rini telah memperdaya sekitar 250 orang Pekerja Migran Indonesia (PMI) menggunakan modus perusahaan investasi bodong Arfa Forex Trading.

Tersangka Setiyo Rini yang juga mantan TKI memberikan iming - iming profit antara 15% s/d 20% dalam periode 15 minggu setelah penyetoran dana. Para korban yang terbuai menderita jumlah kerugian yang bervariasi, mulai dari Rp 500 ribu hingga Rp 57 juta.

Penipuan tersebut telah menimbulkan kerugian sekitar total nilai Rp 3,4 Milyar.

Kabar terkini bahwa proses pemeriksaan tingkat penyidikan di POLDA JaTim telah lengkap, maka kasus ini siap memasuki tahap ke-2. Pihak kepolisian telah menyerahkan pelaku atau tersangka beserta barang buktinya kepada Kejari Malang.

WikiFX Media Berita & Informasi Forex

WikiFX sebagai media penyedia informasi serta berita keuangan dan analisa broker juga memiliki beragam fitur seperti; Kalender Ekonomi, Alat Forex, VPS, Expert Advisor, Wallet ForexPay hingga yang terbaru yaitu demo trading “WikiTrade” untuk mendukung aktivitas forex Anda.

Aplikasi Forex WikiFX dapat di unduh pada halaman beranda website, Google Playstore (pengguna Android) dan AppStore (pengguna iOS) untuk mendukung aktivitas trading forex Anda.